Sunday 10 April 2016

KEINDAHAN AKHLAK

Sesungguhnya Allah Maha Indah dan mencintai keindahan. Maka, perindahlah diri kita demi mendapatkan penilaian Allah. Jangan memperindah diri demi penilaian makhluk, kerana sesungguhnya makhluk tidak memiliki apa-apa dan penilaiannya pun tidak sempurna.

Bolehkah kita berpenampilan indah? Asalkan apa yang kita pakai bukanlah sesuatu yang haram, tidak bermaksud pamer mencari kekaguman manusia, tidak bermaksud sombong, melainkan semata-mata hanya untuk menghormati orang lain yang sedang kita temui, maka boleh saja.

Namun, yang paling penting dari segala keindahan diri kita ini adalah indahnya akhlak. Akhlak yang indah lahir dari hati yang bersih. Dan, akhlak yang indah, inilah timbangan kebaikan yang paling berat di akhirat kelak. Oleh kerana itulah tujuan diutusnya Rasulullah Saw. ke dunia adalah untuk menyempurnakan akhlak manusia.

Rasulullah Saw. bersabda, “Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia.” (HR. Bukhori, Baihaqi, Hakim)

Pakaian sederhana namun akhlaknya indah, maka semua akan terlihat megah. Namun, jika pakaian mewah sedangkan akhlaknya buruk, maka semua akan terlihat buruk. Keindahan akhlak itu lahir dari kebersihan hati, sehingga akan sampai pula kepada hati.

Indah itu datang dari bersih. Akhlak kita akan indah jikalau hati kita bersih.

Namun jika sesuatu yang indah tidak dijaga atau dipelihara, maka akan pudar dan hilang keindahannya. Taman yang indah adalah taman yang terjaga, rumah yang indah adalah rumah yang terjaga. Rumah yang megah, bahan-bahannya mahal, kalau tidak dijaga maka hilanglah keindahannya. Sedangkan rumah yang sederhana, terbuat dari kayu, tidak besar, namun dijaga dengan baik maka akan nampak indah.

Demikianlah diri kita. Akhlak kita akan indah kalau kita menjaganya dengan memupuk iman dan ibadah serta menghiasnya dengan ilmu. Semoga kita termasuk hamba-hamba Allah yang memiliki akhlak yang indah sebagaimana akhlak yang dicontohkan Rasulullah Saw. Aamiin yaa Robbal ‘aalamiin.

No comments:

Post a Comment